Saya sempat merasa shock ketika membaca daftar isi dari buku Trik Mengoptimalkan Situs Web ke Situs Pencari karangan Bob Julius Onggo. Dari judulnya terlihat bahwa buku ini seharusnya bermaksud mengajari pembaca tentang teknik-teknik untuk mengoptimalkan situs web untuk mesin pencari. Dari daftar isi saya lihat penulis buku ini mengorganisasikan trik-trik ke dalam 10 buah bab.
Tetapi ada satu teknik yang sangat fatal dan wajib untuk dihindari oleh siapapun pemilik situs web. Teknik ini adalah "Membuat Doorway Pages" yang pada buku ini bahkan dijabarkan pada sebuah bab tersendiri!
Doorway pages adalah halaman web yang sesuai namanya dibuat sebagai halaman masuk. Halaman ini didesain sedemikian rupa sehingga memiliki peringkat tinggi pada mesin-mesin pencari. Halaman ini berfungsi untuk menjaring hit dari keyword-keyword tertentu. Pengunjung yang masuk ke halaman doorway secara otomatis atau semi otomatis diredireksi ke halaman utama yang dikehendaki oleh pemilik situs.
Isi dari halaman doorway dibuat khusus untuk mesin pencari dan bukan untuk konsumsi manusia. Isi dari halaman-halaman ini seringkali disembunyikan dari mata manusia, misalnya dengan cara mewarnai teks sehingga warnanya sama dengan warna latar belakang, menempatkan keyword dengan huruf kecil atau dengan properti CSS display: none, dan sebagainya. Jika ada manusia yang me-load halaman ini, maka dia akan secara otomatis diredireksi ke halaman utama, misalnya dengan tag meta refresh, dengan Javascript atau dengan memuat halaman yang berbeda jika halaman tersebut diakses oleh manusia (istilahnya adalah cloaking).
Doorway pages termasuk penyalahgunaan mesin pencari. Jika ketahuan, maka ada kemungkinan mesin pencari 'menghukum' halaman-halaman yang menggunakan doorway pages. Sebagai contoh, mesin pencari paling populer, Google, sama sekali tidak menyukai doorway pages.
Dari Google Information for Webmasters: My webpages have never been included in the Google index:
You employ doorway pages. Google does not encourage the use of automatically generated pages that are designed for search engines instead of users. We want to point users to useful content pages, not to doorways or splash screens.
Dari Google Information for Webmasters: Webmaster Guidelines:
Avoid "doorway" pages created just for search engines, or other "cookie cutter" approaches such as affiliate programs with little or no original content.
Dari Google Information for Webmasters: Search Engine Optimizers
Ask for explanations if something is unclear. If an SEO creates deceptive or misleading content on your behalf, such as doorway pages or "throwaway" domains, your site could be removed entirely from Google's index. Ultimately, you are responsible for the actions of any companies you hire, so it's best to be sure you know exactly how they intend to "help" you. ...
Another illicit practice is to place "doorway" pages loaded with keywords on the client's site somewhere. The SEO promises this will make the page more relevant for more queries. This is inherently false since individual pages are rarely relevant for a wide range of keywords. More insidious, however, is that these doorway pages often contain hidden links to the SEO's other clients as well. Such doorway pages drain away the link popularity of a site and route it to the SEO and its other clients, which may include sites with unsavory or illegal content. ...
By all means, feel free to walk away if the SEO) puts links to their other clients on doorway pages
Google: Report a Spam:
Trying to deceive (spam) our web crawler by means of hidden text, deceptive cloaking or doorway pages compromises the quality of our results and degrades the search experience for everyone. We think that's a bad thing.
Selain itu, pada langkah ke-7, penulis buku ini membahas mengenai The Open Directory Project. Sayangnya, salah satu anjurannya adalah "Mendapatkan Beberapa Kali Penempatan di "Open Directory". Pendapat ODP jelas dalam hal ini: ODP tidak menyukai beberapa kali penempatan untuk sebuah situs. Pada halaman Submitting Your Site dari ODP dijelaskan:
You should submit your site to the single most appropriate category that is directly relevant to your site's content. Please only submit your site one time. The ODP editors reserve the right to use their editorial discretion to determine which category or categories your site will ultimately be placed.
Langkah ke-9 dari buku ini adalah: "Bila Situs Web Anda Menggunakan Frame." Padahal, langkah pertama dalam mengoptimalkan situs web untuk mesin pencari adalah dengan tidak menggunakan frame. Mungkin memang ada cara-cara hackish untuk mengoptimalkan situs berframe pada mesin pencari. Akan tetapi tentunya jauh lebih baik mendesain situs web yang berbasis standar dan aksesibel.
Saya belum melihat isi buku ini, yang saya lihat hanyalah daftar isinya saja. Akan tetapi sudah ada tiga kesalahan yang saya temukan, dan satu di antaranya sangatlah fatal! Saya tidak tahu apakah masih banyak kesalahan-kesalahan lainnya dalam buku ini. Saya yakin para selebritis IT yang memberikan testimoni untuk buku ini tidak tahu apa yang mereka lakukan. Buyers beware! Diambil dari blog Priyadi's Place, pada 25 Agustus 2005. Tulisan asli bisa dilihat di sini.