desaininterior.biz
|
Banyak gaya desain tangga yang bisa Anda terapkan di
rumah. Hanya saja, semua itu berpulang pada kebutuhan tempat, dana, serta
tampilan yang ingin dihasilkan. Mendandani rumah bisa menjadi pekerjaan yang tak
kunjung usai. Area tangga, sebagai penghubung dua lantai, tentu bisa menjadi
bagian yang ditata seapik mungkin demi meningkatkan estetika rumah. Berikut
tips untuk Anda melakukan penataannya:
Bentuk
Banyak desain tangga bisa dijadikan inspirasi untuk
mencapai nilai estetika yang Anda inginkan. Anda bisa memilihnya, baik itu
desain tangga berbentuk lurus, setengah lingkaran, spiral, atau menyerupai
huruf "U", dan sebagainya.
Faktor keamanan
Demi estetika bukan berarti Anda melupakan begitu
saja faktor keamanan. Hal itu terutama dengan pertimbangan anak balita atau
lansia di rumah Anda. Untuk itulah, keberadaan handrail mutlak diperlukan,
terutama pegangan tangga dengan bagian sisi yang juga tertutup demi melindungi
anak tak terjatuh saat meniti anak-anak tangga.
Tinggi
Masih terkait faktor keamanan dan kenyamanan,
sebaiknya tinggi anak tangga sekitar 20-25 cm. Lebih dari itu, titian anak
tangga membuat kaki cepat lelah saking tingginya. Sementara untuk lebar,
setidaknya tak lebih dari 25 cm. Hal ini agar tangga tetap memberi kenyamanan
bagi kaki saat menapak.
Bordes
Ada baiknya, apabila jumlah anak tangga banyak, Anda
membuat area bordes atau tempat berhenti sementara. Area ini jamak dipersiapkan
untuk menyiasati agar tak cepat lelah saat menaiki anak tangga.
Penutup tangga
Tanpa mengurangi estetika, langkah selanjutnya perlu
disiapkan adalah menentukan jenis penutup anak tangga dan warnanya. Berhubung
tangga menjadi area peralihan yang menghubungkan lantai atas dan bawah,
harmonisasi desain secara keseluruhan perlu diperhatikan. Pemakaian warna-warna
netral tentu lebih "aman", karena cenderung cocok disandingkan dengan
beragam warna lain, sebutlah seperti putih, abu-abu, atau cokelat.
Bahan penutup
Bahan penutup anak tangga pun sangat beragam,
tergantung gaya desain yang Anda inginkan. Biasanya, agar memberi kesan mewah,
lantai berbahan marmer atau lantai keramik berlapis glossy banyak digunakan.
Namun, tak ada salahnya menggunakan karpet yang
lebih aman karena tidak licin. Sementara, motif kayu mampu memberi kesan hangat
sekaligus mengentalkan gaya natural di rumah.
Tentunya, masih banyak lagi gaya desain tangga yang
bisa Anda terapkan di rumah. Hanya saja, semua itu berpulang pada kebutuhan
tempat, dana, serta tampilan yang ingin dihasilkan.
Sumber : Kompas