Ada Ulasan Menarik
ketika saya berkunjung ke virtual.co.id yaitu Tentang Teknologi Social Media
yang kini sudah ramai dibicarakan oleh banyak orang di seluruh dunia, Berikut
ulasannya:
1.SoLoMo (Social,
Location, and Mobile)
Ide awal sebuah
situs jejaring sosial seperti Facebook adalah menghubungkan orang-orang yang
kita kenal di kehidupan nyata melalui dunia maya (social graph). Kemudian ide
tersebut tidak lah cukup karena, social media tidak hanya berkutat seputar
berteman dengan orang yang kita kenal tetapi juga berteman dengan orang-orang
yang memiliki kesamaan hobi dengan kita contohnya Twitter (interest graph).
Tidak berhenti disitu, kemudian muncul lah geosocial networking seperti
Foursquare yang memberikan data lokasi kita (location graph). Kemudian ketiga
hal tersebut didukung penuh oleh kecanggihan teknologi mobile saat ini yang
hampir semua perangkat mobile saat ini sudah terintegrasi dengan GPS. Contoh
situs social media yang memanfaatkan teknologi adalah Google Latitude,
Foursquare, Banjo, Badoo, Sonar dan yang lainnya. Platform SoLoMo memberikan
motivasi kita untuk lebih mengenal kehidupan sosial yang terjadi di sekitar
rumah kita atau di lokasi yang sedang kita tempati.
2.Gamification
Saya sudah pernah
mengulas Gamification di blog Virtual beberapa bulan lalu. Berdasarkan
pengamatan saya, teknik gamification kini telah diadopsi lebih banyak dari yang
saya bayangkan. Mungkin karena sekarang eranya Big Data dimana segalanya bisa
terukur oleh angka dan data tersedia begitu banyak dimana-mana. Sebagai
penggemar video game sejak kecil, saya selalu yakin bahwa seharusnya game
bukanlah sebuah aktifitas tanpa makna atau dengan kata lain hanya untuk
buang-buang waktu atau “killing time” semata.
Saya sendiri menggunakan teknik
gamification ke dalam hidup pribadi saya untuk pengembangan pribadi dan
kehidupan karir saya.
3.Augmented Reality
Apabila anda selalu
update dengan berita teknologi media saat ini, pasti anda akan menemukan bahwa
gadget yang kini sedang hot dibicarakan oleh para pencinta gadget di dunia
adalah Google Glass. Sebuah kacamata yang memampukan penggunanya menggunakan
fitur augmented reality untuk mendapatkan informasi terhadap apa saja yang ia
lihat. Kacamata tersebut juga bisa berfungsi sebagai kamera, perekam video,
music player dan banyak fungsi lainnya. Google Glass merupakan project yang
diprediksikan baru bisa digunakan oleh pasar di tahun 2014.
Nah, sambil
menunggu teknologi AR ramai digunakan di pasar, anda bisa coba teknologi yang
hampir mirip dengan Google Glass melalui aplikasi Wikitude. Aplikasi tersebut
bisa diunduh melalui hampir semua operating system yang ada perangkat mobile
saat ini.
4.Alternate Reality
Alternate Reality
sebenarnya bisa dibilang lebih kepada teknik storytelling dibanding teknologi
walau begitu teknologi juga menjadi bagian penting dari teknik ini. Video game
dengan console terkini seperti Xbox 360 dan PS3 menjadikan fitur Interactive
Narrative sebagai penekanan terhadap cerita dari sebuah game. Pemain bisa
menentukan nasib atau jalan cerita dari sebuah game berdasarkan dari keputusan
yang dilakukan di setiap scene yang dilaluinya. Teknik alternate reality juga
sudah diterapkan melalui platform YouTube oleh beberapa brand di luar negeri.
5.Social TV
TV selalu menjadi
kekuatan utama dari media tradisional. Akan tetapi kemudian datanglah internet
dan social media yang setelah itu diprediksikan oleh banyak orang akan
menggeser dominasi dari TV. Dilihat dari konteks Indonesia dimana konsumsi
media terbesar oleh rakyat kita masih pada TV, maka kita belum bisa mengatakan
social media telah mengalahkan TV atau mungkin tidak harus mengatakan siapa
yang dominan.
Hal tersebut pula yang melahirkan ide tentang social TV dimana
kekuatan dari TV yang mass reach digabungkan dengan high engagement level yang
dimampukan oleh social media. Sudah banyak situs yang mendukung social TV
seperti GetGlue dan banyak lagi aplikasi-aplikasi pendukung di tablet dan
smartphone. Social TV juga didukung oleh perilaku orang ketika menonton TV yang
tidak hanya melihat kepada layar televise saja tetapi juga bisa sambil melihat
layar laptop, tablet atau smartphone. Kemudian lahir lah istilah Second-Screen
Experience dimana konten di layar televisi akan disinkronkan dengan layar
laptop, tablet, atau smartphone
Semoga artikel yang
mengupas tentang Teknologi Social Media ini bermanfaat untuk menambah
pengetahuan kita.
Oleh : Andi
Primaretha